Social Icons

Jumat, 14 November 2014

JANGAN BUAT KESEPAKATAN DGN ORG BURUK

OLEH : DR.H. SUHARDI DUKA, MM

Pa SDK dan Putrinya ( foto : M.Nur OKT )

Dunia ini dipenuhi oleh cukup banyak orang-orang yang baik dan jujur, jangan bodoh untuk membuat kesepakatan dengan orang-orang yang tdk jujur.                                                                Adalah suatu malapetaka bagi kita bila dalam perjalanan karier kita, ataupun bisnis dan bahkan politik kita sempat berkomitmen dengan orang-orang yang tidak baik dan tidak jujur serta selalu lari dari komitmennnya.

Bila dalam dunia bisnis sebaiknya anda harus segera meninggalkan meja negoisasi dan mencari perusahaan yang lebih jujur untuk berhubungan bisnis dengan anda.
Jika anda tidak bisa mempercayai mereka sekarang  apakah anda akan dapat mempercayai dikemudian hari ?

Orang-orang yang memiliki integritas memiliki kecenderungan untuk berprestasi, inovasi sedangkan tanpa integritas cenderung tidak berprestasi dan sering menjadi sumber konplik, atau minimal suka berkonflik.

Orang yang baik tetaplah orang yangh baik dan akan banyak memberi manfaat bila anda bekerja sama, jadi jalinlah kerjasama dengan orang yang jujur dan baik. Sedang orang buruk dan tidak jujur tidak akan memberi maanfaat kepada dirimu atau pun dalam kerja sama anda.

Saya pernah membaca buku yang membahas ajaran
Syekh Siti Jenar,  Pokok ajarannya adalah “Manunggaling Kawulo  Gusti”  oleh para ulama ada yang berpendapat sebagai aliran filsafat sufisme jahili dan ada juga berpendapat bahwa ajaran syekh siti jenar adalah ajaran sufisme murni.

Persoalan berikut adalah bagaimana menghubungkan kebenaran dan kejujuran serta kebaikan, satu obyek sering dilihat dari dua sudut pandang, sebagaimana pokok ajaran siti jenar.
Pengalaman adalah guru terbaik, tetapi dapat menjadi mahal jika anda belajar dari kesalahan anda sendiri. Lebih baik belajar dari kesalahan orang lain.  Dalam agama kita di ajar untuk selalu berbuat baik, demikian juga kita di ajar untuk tidak  melakukan. Karena ajaran yang hanya pada kebaikan tidak lah cukup jika tidak mengajarkan apa yang jangan dilakukan.

Islam adalah agama yang sempurna, resmi dan ridho, karena bukan seremoni yang membuat iya resmi dan sempurna, tetapi pemilik itulah yang menyempurnakannya sendiri. 

“Pada hari ini telah kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah kucukupkan kepadamu nikmat”Ku dan telah kuridhai Islam sebagai agamamu. ( Al-Maida :3)

SYUKURILAH


                                    Sapota 1 juli 2014


                                                SDK
Saran dan masukan
Facebook suhardiduka
Twiter@duka_suhardi


Email :duka_suhardi@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar