Social Icons

Minggu, 08 September 2013

INI PUISI YANG PERTAMA SAJAK SURAT CINTA SEORANG PELAUT

 Ilustrasi :
tensionnot.com


OLEH : MUHAMMAD NUR OKT

Dengan peluh dan sisa Tenaga

ketika Badai baru Saja berlalu,

kutulis puisi ini, Diatas tiang-tiang patah,

dan tali temali layar Putus,

Ingin kusampaikan betapa dalamnya cintaku pada laut,

dengan Badai Yang buas, seperti cintaku padamu, dalam

kejamnya kodrat merengutmu Dari sisiku,

Lewat Puisi ini Ingin kusampaikan Terlalu Banyak,

TAPI badai Datang Lagi  dan Ombak mulai bergulung kembali***
 

Sajak Surat cinta seorang pelaut kupersembahkan: Buat rekan2 Pelaut Yang mengarungi Bahtera
Semoga Tuhan Selalu Bersama Kalian. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar